Selasa, 01 Februari 2011

kasus faroji azmatkhan

Habibullah Ba-Alawi Al-Husaini (Berkhidmah Untuk Walisongo Ahlulbait-rasulullah)

akun facebook.com/habibullahbaalawi

Shohibul Faroji Azmatkhan Ba'alawi Al-Husaini ibn Muhammad Mishbah ibn Bahruddin Azmatkhan)

ngaku habib demi nafsu syahwat pengen menikahi syarifa....setelah kedoknya di indonesia ketahuan....sekarang gentayangan obral diskon ajak zuad syarifa di malaysia.....

39 komentar:

  1. subhanallah.....apa-"ini...benarkah semua ini.....

    BalasHapus
    Balasan
    1. Nasab Shohibul Faroji Azmatkhan adalah Benar. Telah terdaftar di Lembaga Nasab Azmatkhan India, yang berpusat di Nasarabad, India. Dan telah didaftarkan di Maktab Daimi Rabitah Alawiyyah Indonesia.

      Mengenai berita yang disebarkan di blog ini yang berkaitan dengan Faroji adalah HOAX atau FITNAH BESAR.

      Hapus
    2. ITU FITNAH!!!!!!!!! MEREKA HANYA BELUM MENGENAL SIAPA SYECH SOHIBUL FAROJI!!!!! BUAT ENJOY AJA....HEHEHE

      Hapus
    3. Bukan fitnah akhi tapi nyata.... saya cinfirmasi ke india na faroji tidak ada.
      . Yang ada anda bikin paspor bayar ke dia paling sedikit 1 juta wow... demi fulus RA saja gk sampek satu juta semoga Allah membuka hidayah bagi faroji dan anda"..

      Hapus
  2. DOSA BESAR FITNAH

    Rupanya ada lagi antara kita yang menaburkan fitnah. Kita ini orang Islam, kuat beramal dan beribadat kerana inginkan pahala dan takutkan dosa. Tetapi ada juga yang tidak endahkan tentang betapa besarnya dosa menyebar fitnah. Cubalah halusi Firman-Firman Allah dan hadith-hadith di bawah ini mengenai dosa memfitnah orang. Semoga mendapat pengajaran:-

    Mengumpat
    Al-Humazah : 1
    "Celakalah mereka yang mengumpat dan memfitnah"
    Fitnah
    An-Nur : 19
    "Orang yang ingin agar (berita) perbuatan yang keji itu tersiar dikalangan orang-orang beriman, bagi mereka azab yang pedih di dunia dan akhirat. Allah mengetahuinya, sedang kamu tidak mengetahui."

    Fitnah
    Al-Isra'a : 36
    "Dan janganlah kamu mengikuti apa yang kamu tidak mempunyai pengetahuan tentangnya. Sesungguhnya pendengaran, penglihatan dan hati, semuanya itu akan diminta bertanggung jawabnya tentangnya."

    Fitnah
    Al-Baqarah : 191
    "Dan fitnah itu lebih besar bahayanya dari pembunuhan"

    Fitnah
    An-Nur : 23-24
    Mereka yang memfitnah perempuan suci, celakalah di dunia dan akhirat; bagi mereka hukuman yang dahsyat dihari pengadilan; lidah, tangan dan kaki mereka menjadi saksi diatas perbuatan mereka.
    Al-Buruj : 10
    Orang yang memfitnah orang mukmim, kemudian tidak bertaubat, bagi mereka azab jahanam dan neraka yang membakar.

    Khutbah Rasul Allah di Mekah
    23 / 2 / 632
    "Menyebut 15 aspek sosial. Satunya : Jangan Memfitnah."

    Dari Imam Ghazali
    "Mengumpat itu dosanya sama dengan berzina 30 kali."

    Dari Imam Al-Mawardi
    "Orang yang biasa mengumpat, isi batinnya kotor"

    Dari R. Muslim
    "Seseorang yang menutup cela seseorang yang lain didunia, akan ditutupi celanya oleh Allah pada hari kiamat."

    Daripada Abu Huraira, Termidzi:
    "Sesiapa yang duduk didalam perhimpunan yang tidak baik hendaklah membaca doa (memuji Allah dan meminta ampun darinya) sebelum berundur diri"

    Daripada Al-Nabari:
    "Barangsiapa yang beriman kepada Allah S.W.T dan Hari Akhirat maka hendaklah ia mengucapkan perkara-perkara yang baik atau diam"

    Daripada Al-Nabari:
    "Wahai Rasul Allah S.A.W, manakah orang Islam yang paling baik? Rasul Allah S.A.W menjawab : Ialah yang mana orang Islam lain terselamat dari gangguan lidah dan tangannya"

    Cakap benar
    Pepatah arab:
    "Wa ma a'layna illal balagh"
    ---->>>Tiada beban bagi kita melain untuk bercakap benar.

    Ihsan
    Al- Maidah : 1
    Wahai orang-orang yang beriman, sempurnakanlah janjimu.

    Pembohong
    Al-Imran:
    Akhirnya kami jadikan laknat Allah atas orang-orang pembohong.

    As-Shaf : 2-3
    Hai orang beriman, mengapa engkau ucapkan apa yang tidak engkau lakukan? Besar dosanya disisi Allah jika engkau mengucapkan apa-apa tetapi tidak engkau lakukan.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dan juga yg menisbatkan orang tunya ke bukan orang tunya neraka hukumnya..

      Hapus
  3. Nasab Shohibul Faroji Azmatkhan bersambung ke nasab dan silsilah SUNAN KUDUS AZMATKHAN.

    Sumber Referensinya ada di:
    1. Kitab Ilhaafun Nazhir, karya Al-Habib Zein bin Abdullah Al-Kaf, halaman 20

    2. Kitab Al-Mausu'ah li Ansaabi Al-Imam Al-Husaini, Buku Induk Azmatkhan di India, halaman 42

    3. Kitab Tarikh Auliya', Karya KH.Bisri Mustofa, Tentang Sunan Kudus

    4. Khidmatul Asyirah, karya Al-Habib Ahmad bin Abdullah AsSaggaf, halaman 1 dan halaman 75

    5. Kitab Arsyul Muluuk,Karya Al-Habib Bahruddin Ba'alawi & Al-Habib Muhsin Al-Hadar halaman 19

    6. Kitab Taajul Muluuk,Al-Habib Bahruddin Ba'alawi & Al-Habib Muhsin Al-Hadar halaman 20

    7. Serat Walisanga karya Ranggawarsita pada abad ke-19,

    8. Kitab Walisongo karya Sunan Dalem (Sunan Giri II) yang merupakan anak dari Sunan Giri, dan juga diceritakan cukup banyak dalam Babad Tanah Jawi.

    10. Mantan Mufti Johor Sayyid `Alwî b. Tâhir b. `Abdallâh al-Haddâd (meninggal tahun 1962) juga meninggalkan tulisan yang berjudul Sejarah perkembangan Islam di Timur Jauh (Jakarta: Al-Maktab ad-Daimi, 1957). Ia menukil keterangan diantaranya dari Haji `Ali bin Khairuddin, dalam karyanya Ketrangan kedatangan bungsu Arab ke tanah Jawi sangking Hadramaut.

    11.Kitab al-Jawahir al-Saniyyah oleh Sayyid Ali bin Abu Bakar Sakran,

    12.'Umdat al-Talib oleh al-Dawudi,

    13. Kitab Syams al-Zahirah oleh Sayyid Abdul Rahman Al-Masyhur; juga terdapat pembahasan mengenai leluhur Sunan Gunung Jati, Sunan Ampel, Sunan Giri, Sunan Kudus, Sunan Bonang dan Sunan Gresik.

    BalasHapus
  4. Mengenai berita yang disebarkan di blog ini yang berkaitan dengan Faroji adalah HOAX atau FITNAH BESAR.

    Semoga Allah memuliakan orang yang difitnah ini, dengan kemuliaan yang tinggi di sisi Allah. Dan memberikan hidayah buat yang memFITNAH-nya.

    Ini yang namanya pembunuhan karakter. Na'udzu billah min dzaalik.

    ** Andai berita ini benar, seharusnya diselesaikan melalui Jalur Hukum (Kepolisian). Ternyata berita ini hanya HOAX/ FITNAH BESAR & SAMPAH.

    Astaghfirullah....

    BalasHapus
  5. Ini hanya FITNAH MURAHAN. Setahu ana faroji azmatkhan memang benar-benar keturunan walisongo dari jalur sunan kudus.

    kasus yang dituduhkan ke faroji azmatkhan ini tidak pernah ada. Harap fitnah ini segera dihapus.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Maaf tapi silsilah faroji masih di ragukan di kelurga kalau dia itu bensab ke sunan Kudus.

      Hapus
  6. sekedar info:
    sekarang beliau tinggal di rumah kontrakan, di 75m selatan p4an Palbapang Bantul Jogja. Timur jalan.
    bilamana ada yg berkenan mau ketemu.

    BalasHapus
  7. sudah jelas kbohongan ini dg referensi karya habaib yg tdk mgkin mrka brbohong , trutama masalah nasab/hubungan darah dg rasul saw .

    BalasHapus
  8. ana keturunan sunan bayat yg sangat dihormati raja raja mataram,jogya,solo dan keturunannya !!!,makam beliau dibangun/diperindah oleh joko tingkir/raja pajang,cucu menantu raden patah !!!,keluarga ulama bayat lah yang menjadi mursyid/guru/pedakwah didaerah sekitar jogya,klaten,solo,dan sekitarnya yg saat itu adalah daerah yg paling banyak org2nya beragama hindu/budha !!! jejak mulia leluhur zuriyat walisongo sepertinya ingin di eleminir oleh antek2 yahudi yg senang mengadu domba para zuriyat rasulullah saw di indonesia (seorang raja pastilah keturunan raja begitu juga dgn para walisongo !!!!)

    BalasHapus
  9. Sebaiknya anda belajar ilmu nasab yang benar, mengatakan nasab orang palsu tanpa ada bukti itu luar biasa dosanya, perilaku anda yang seenaknya menuduh nasab orang palsu mengngatkan saya akan abu jahal dan beberapa kafir quraish yang berani mengatakan jika Nabi Muhammad terputus nasabnya...saran saya untuk pembuat blog ini belajar lagi ilmu nasab yang benar, dan jangan belajar kepada orang-orang yang mengaku sebagai ahli nasab tapi berani-berani mengatakan nasab Walisongo dan keluarga besarnya palsu...ahli nasab yang baik bukan seperti itu akhlaknya....sebaiknya anda belajar banyak lagi supaya tidak terjerumus terhadap fitnah-fitnah nasab...

    BalasHapus
  10. ALIF = 1 | LAM = 23 | MIM = 24

    Yang merasa ia seorang ahlul baith sejati silahkan cari makna perhitungan ini: 24-23-1=0 | 1+23+24=48. Bermunajatlah kepada Allah, dan bersihkan hati Anda, semoga Allah tunjukan suatu arti dari angka 0 dan 48.

    BalasHapus
  11. ini hanya fitnah murahan...fitnah untuk PEMBUNUHAN KARAKTER dan mmadamkan dakwah Islam. Semoga Allah memuliakan yang telah diftnah dan dizalimi.

    BalasHapus
  12. * Dahulu Nabi Muhammad difitnah oleh Kafir Jahiliyyah dengan PUTUS NASAB, karena semua anaknya laki-laki meninggal semua, dan yang menurunkan keturunan hanya Fathimah Az-Zahra. Lalu Allah membela dan membersihkan fitnahan itu dengan turunnya surah Al-Kautsar

    * Syekh Abdul Qadir Al-Jilani Al-Hasani oleh Kelompok Scripturalis difitnah sebagai Bukan AHLULBAIT, beliau dianggap sebagai keturunan Persia. Namun Sejarah membuktikan kalau beliau ini adalah keturunan dari Imam Al-Hasan bin Ali bin Abi Thalib.

    * Kini FITNAH NASAB ini menimpa Syekh Shohibul Faroji Azmatkhan, seorang tokoh yang istiqamah memperjuangkan dakwah Islam warisan WALISONGO. Dan sejarah membuktikan bahwa beliau ini memang seorang Sayyid Azmatkhan Asli, dari Jalur Sunan Kudus melalui puteranya yang bernama Sayyid Amir Hasan bin Sunan Kudus.

    Ada satu Nasehat buat kita semua, yaitu:
    Kayu GAHARU tidak akan WANGI BAUNYA, jika tidak dibakar
    (seorang tokoh atau ulama, tidak akan naik derajatnya di sisi Allah dan di sisi makhluknya, melainkan harus dibakar dengan API FITNAH)....

    Alhamdulillah, kami yang mengenal sosok Syekh Shohibul Faroji ini dari dekat dan langsung, menganggap bahwa FITNAH dan GOSIP di atas adalah MURNI FITNAH, TIDAK BENAR.

    Demi Allah, Demi Rasulullah, Demi Kitabullah, dan Demi Sunnah Rasulullah, Saya Bersumpah, dan Saya menjadi Saksi bahwa FITNAH DI ATAS adalah TIDAK BENAR.

    Semoga Allah memelihara beliau (Syekh Shohibul Faroji) dari Pencemaran Nama Baik/ Fitnah, memelihara Nasab beliau, memelihara keturunan beliau lahir batin di dunia dan di akhirat. Dan memberikan kesabaran dan keikhlasan atas MUSIBAH ini.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Semoga anda di beri hidayah dari Allah SWT... agar di bukakan. kebenaran pada hati anda

      Hapus
  13. Betul faroji berbohong saya saksi nyata mendengar kebohongan dia.. dalam catatan keluarga pengantin ketandur tidak punya putra bernama yusuf... juga dia bohong terdaftar di RA... kalau terdaftar sebagai tukang buat paspor nasab aspal betul

    BalasHapus
    Balasan
    1. Jgn sembarangan koe tak penjara kan koe...

      Hapus
  14. Karena ulah dia azmarkhan jadi kacau... knpa kalau pintar berdakwah cukup berdakwah saja... gk perlu sok ahli nasab..... dia menyebut yusuf putra pemeran ketandur di catatan keluarga pangeran ketandur tak ada nama yusuf... maka bagus jika ada yang berkata kebenran

    BalasHapus
    Balasan
    1. Jgn macam-macam lho... Tak gue masukkan penjara lho

      Hapus
    2. Betul Yusuf yg di klaim dia putra pengeran katandur tertolak di keluarga

      Hapus
  15. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  16. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  17. Masya Allah.Siapa sih yang betul ?.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Yg betul itu dia mengklaim Yusuf kakenya dia keturunan pengarann ketandur yg nyata2 tertopak

      Hapus
  18. jgn sibuk ngurusin org laen.... urus diri sendiri dlu ajah... biar lbih dkat dg ilahi robbi...

    BalasHapus
  19. Boleh buat ujian DNA dengan membandingkan dengan darah para habib yg asal dari hadhramaut di mana keturunan Ahmad al Muhajir bin Isa ar Rumi a.s. adalah moyang kepada Alwi Faqih Muqaddam dan Alwi Ammul Faqih yang memisahkan antara dua. Pasti ada persamaan dengan syarat ia dilakukan secara adil. Namun ia tidak boleh dijadikan hujjah nasab kerana hujjah nasab adalah ketat dan mesti ada a3dalah watta3deel berdasarkan shajaratunnasabi, harta pusaka, khabar mutawatir dan sifat biology. Kadang2 ada para munsib, sekali pandang dia sudah tahu atas ilmunya. Jelas mengaku ngaku seorang itu bapaknya tapi nyata bukan, akan dihumban ke neraka, nauzubillah.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Betul .. dan yang ngaku2 juga neraka tempatnya

      Hapus
  20. Assalaamu 'alaikum wr. wb. Perkenalkan, nama saya E. Marwanto bin Sardiwan bin Kastadja bin Sarwan bin ..... (saya tidak tahu lagi dan terus mencari silsilah nasab ke atas). Menurut penuturan serta cerita turun temurun dari saudara-saudara saya di Purwokerto, Jakarta dan Bekasi, bahwa saya masih ada keturunan dari Nabi Muhammad via jalur eyang saya, Sayyid Kyai Nada Besari/Nedo Besari/Naja Besari/Nido Besari Pemalang, Purwokerto dan Jawa Tengah lainnya. Eyang Sayyid Kyai Nada Besari adalah anak dari Sayyid Kyai Kasan Besari bin Sayyid Kyai Ilyas bin Sayyid Kyai Mohammad Besari bin Sayyid Kyai Anom Besari yang terus bersambung ke Nabi S'AW. Eyang kami ini punya anak bernama Sayyid Kyai Nawiarsa Djakawitana/Ki Djaka yang ada di Purwokerto atau Jawa Tengah lainnya. Ki Djaka punya anak bernama Sayyidah Samini yang menikah dengan Kastadja Purwokerto.

    Yang saya tanyakan, adakah yang mengenal Mbah saya, Kastadja tersebut, silsilah dan sejarahnya di tanah Purwokerto, Purbalingga yang beliau ini lahir kurang lebih antar tahun 1910 s.d. 1920an???

    Ohon kiranya memberitahukan kepada kami jika ada para pembaca yang budiman melalui WA kami di 0812 8979 6907 dengan Sayyid Marwan bin Sayyid Sardiwan, Setu, Kab. Bekasi

    Wassalaam.

    BalasHapus
  21. Assalaamu 'alaikum wr. wb. Perkenalkan, nama saya E. Marwanto bin Sardiwan bin Kastadja bin Sarwan bin ..... (saya tidak tahu lagi dan terus mencari silsilah nasab ke atas). Menurut penuturan serta cerita turun temurun dari saudara-saudara saya di Purwokerto, Jakarta dan Bekasi, bahwa saya masih ada keturunan dari Nabi Muhammad via jalur eyang saya, Sayyid Kyai Nada Besari/Nedo Besari/Naja Besari/Nido Besari Pemalang, Purwokerto dan Jawa Tengah lainnya. Eyang Sayyid Kyai Nada Besari adalah anak dari Sayyid Kyai Kasan Besari bin Sayyid Kyai Ilyas bin Sayyid Kyai Mohammad Besari bin Sayyid Kyai Anom Besari yang terus bersambung ke Nabi S'AW. Eyang kami ini punya anak bernama Sayyid Kyai Nawiarsa Djakawitana/Ki Djaka yang ada di Purwokerto atau Jawa Tengah lainnya. Ki Djaka punya anak bernama Sayyidah Samini yang menikah dengan Kastadja Purwokerto.

    Yang saya tanyakan, adakah yang mengenal Mbah saya, Kastadja tersebut, silsilah dan sejarahnya di tanah Purwokerto, Purbalingga yang beliau ini lahir kurang lebih antar tahun 1910 s.d. 1920an???

    Ohon kiranya memberitahukan kepada kami jika ada para pembaca yang budiman melalui WA kami di 0812 8979 6907 dengan Sayyid Marwan bin Sayyid Sardiwan, Setu, Kab. Bekasi

    Wassalaam.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kiai Muhammad Besari Tegalsari Ponorogo bukan Sayyid. Beliau masuk keluarga besar trah Brawijaya V.

      Jika bernasab kepada Kiai Besari berarti njenengan non-Sayyid.

      Hapus
  22. Klo sdh tau truss mau ngapain.. Wan

    BalasHapus
  23. Ini berita memang benar. Dia habib palsu pembohong besar.. yg tidak percaya saya bisa ketemu keluarganya di Banyuwangi. Habaib Di banyuwangi sdh mwngakui bahwa dia habib palsu

    BalasHapus
    Balasan
    1. Jgn sembarangan ngomong tak kue penjarakan lho

      Hapus
  24. Simpel.. pembuktian habib asli atau palsu, coba kepadang ular,atau dearah yg banyak sarang ularnya,atau lempar ular,klo lo masih digigit ular,bearti lo bukan habib atau juriat rosulullah

    BalasHapus